Biruisme
Animsek. Penyakit Sosial Pengidap Seks Cara Hewan
Apero
Fublic.- Kehidupan manusia berkembang terus menerus. Perkembangan
bukan hanya disektor teknologi dan ilmu pengetahuan. Namun perkembangan juga
terjadi di bidang penyakit sosial. Perkembangan ini dampak negatif dari
perkembangan teknologi komunikasi dan informasi.
Bahasan berikut adalah bentuk
perkembangan penyakit sosial, yaitu penyakit animsek. Istilah animsek diambil
dari kata dalam bahasa Inggris, animal dan sex. Animal berarti
hewan atau binatang. Sex berarti jenis kelamin atau kelamin.
Diserap kedalam bahasa Indonesia seks. Penyakit animsek bermakna orang-orang
yang menganut seks atau suka melakukan seks seperti binatang atau hewan.
Mengapa demikian? Hal ini dapat kita amati di sekitar kita. Sering kita
menemui hewan-hewan kawin atau berhubungan seks di tempat terbuka. Seperti
ayam, anjing, burung, nyamuk, itik, sapi, kambing, kerbau, kuda. Hewan-hewan
ini selalu melakukan hubungan seks di tempat terbuka. Di saksikan oleh para
hewan dan manusia.
Tapi karena dia hewan tidak jadi mengapa. Tidak ada rasa
malu dan tidak ada rasa bersalah. Tidak ada tanggung jawab moral dan adad,
serta adat istiadat, apalagi ajaran agama. Memang mereka hewan yang tidak
mengerti. Ketika seks yang di saksikan oleh masyarakat luas, maka orang
tersebut masuk dalam kategori pengidap penyakit animsek atau penyakit seks
binatang.
Penyakit animsek didepenisikan suatu penyakit sosial yang di idap
seorang individu manusia baik laki-laki atau perempuan yang suka atau menyukai
berbuat mesum atau melakukan hubungan intim di tempat umum atau ditonton
masyarakat luas.
Orang-orang pengidap penyakit animsek ini, mereka merasa
bangga dan merasa puas kalau perbuatan mesum mereka diketahui dan di lihat
orang banyak. Mengapa mereka menjadi pengidap penyakit animsek. Ada beberapa
faktor yang mempengaruhi jalan pemikiran mereka para pengidap penyakit tersebut.
1.
Korban Tontonan dan Bacaan.
Korban
tontonan dan bacaan adalah karena mereka ikut-ikutan apa yang mereka tonton
atau yang mereka baca. Misalnya menonton film forno atau membaca novel genre
seks atau cerpen seks yang banyak di internet. Mereka ini menerjemahkan semua
itu kedalam kehidupan mereka yang nyata.
2.
Tidak Memiliki Jalan Hidup.
Tidak
memiliki jalan hidup adalah suatu pemikiran seorang manusia yang liar. Tidak
memiliki adat istiadat yang dia hormati. Tidak memiliki iman pada agama yang
dia anut. Tidak memiliki panutan hidup dan tidak mendapat pendidikan
norma-norma hidup.
Sehingga orang-orang ini akhirnya mengikuti apa yang dia
tonton dan dia baca. Hal yang paling suka di tonton manusia adalah yang berbau
seks dan cerita cinta yang di ikuti seks dan mesum.
3.
Kebanggan Hitam (Olokan).
Apa
yang dimaksud dengan kebanggaan hitam. Kebanggaan hitam adalah suatu kebangga
manusia terhadap hal-hal buruk. Manusia ini merasa sangat bangga dengan hal-hal
negatif. Karena hidupnya tidak memiliki sesuatu yang dapat ditonjolkan dan
dibanggakan.
Maka dia ingin berbuat sesuatu yang dapat di tonjolkan. Dengan demikian, hal
yang paling mudah adalah menonjolkan keburukan. Misalnya minum-minuman,
merokok, balap-balapan motor, berkelahi, berzinah, pacaran lalu melecehkan
wanita. Kalau wanita biasanya menyukai berpakaian mini.
Kalau pacaran diumbar
di media sosial sambil berciuman atau berpelukan. Pokoknya mereka bangga dengan
hal-hal negatif. Kalau istilah orang Melayu Sekayu, orang olokan atau makan
olokan. Orang olokan ini suka pamer-pamer hal negatif.
Ciri-Ciri
Pengidap Penyakit Animsek.
Pertama,
suka berbuat mesum di tempat umum. Paling sering di tempat-tempat wisata.
Mereka berpelukan, duduk dempet-dempet menempel, berciuman, dan kadang kalau
sepi mereka bezinah.
Kedua, suka berbicara tentang seks di tempat
umum atau di media sosial. Kirim pesan ke wanita oleh laki-laki, atau wanita ke
laki-laki foto forno. Bisa jadi sesama jenis juga sering. Jenisnya bisa berupa
perkataan, percakapan, foto pribadi, kartun forno, atau film forno.
Ketiga, suka mengupload foto-foto mesum di media sosial miliknya.
Misalnya di akun facebook, instagram atau twitter dan media sosial lainnya.
Foto ciuman, foto telanjang atau setenga telanjang. Video ciuman, atau video
telanjang, film forno. Atau video forno dirinya dan pasangannya yang diupload
ke media sosial.
Keempat, suka berbuat mesum yang direkam. Kemudian
dia sebar di teman-temannya sebagai bentuk kebanggaan. Ada yang paling ekstrim
lagi, melakukan perzinahan dengan cara life dari media sosial. Telponan sambil
telanjang atau melakukan onani. Istilah sekarang VCS (Video Call Sex).
Secara
biologis orang-orang ini normal. Sehat akan jiwa raganya, dan tidak cacat
mental atau fisik. Kadang mereka juga orang-orang yang berpendidikan. Ekonomi
cukup dan hidup mapan. Namun yang sakit itu adalah cara berpikir mereka.
Hanya
didorong sensasi dan merasa hebat, merasa bangga dengan perbuatan mereka.
Sehingga dia melakukan hal demikian atau menjadi pengidap penyakit animsek atau
pengidap penyakit seks binatang. Apakah kamu termasuk pengidap penyakit sosial,
animsek.
Oleh.
Joni Apero
Editor. Desti. S.Sos.
Palembang, 12 November 2019.
Editor. Desti. S.Sos.
Palembang, 12 November 2019.
Sy. Apero Fublic
Via
Biruisme
Post a Comment