Puisi
Puisi: PENGINAPAN TUA
Apero Fublic.- Puisi adalah
cerita yang sangat dekat dengan emosional penyairnya. Dengan puisi isi hatinya
dicurahkan dengan jujur. Walau dibaca oleh banyak orang dan dipublikasikan
secara luas.
Tidak
mengapa bagi sang penyair. Sebab bahasa yang dia samarkan dan hanyalah dirinya
yang mengerti makna yang sebenarnya. Para pembaca hanya mampu berimajinasi dan
menerka-nerka apa makna dari puisi itu.
PENGINAPAN TUA
Sore
ini, senja pergi lagi.
Meninggalkan
seorang gadis sendiri.
Terpaku
dalam lamunan, entah apa kira gundanya.
Sungguh
tiada beruntung nasipnya,
Bersembunyi
di penginapan tua.
Hari
ini, jumat 24 April 2020.
Pertama
kali baginya menjalani puasa, sendiri.
Dikalah
alunan azan magrib yang mulai berkumandang.
Lintasan
kenangan menyapa kesunyian jiwa.
Aku
rindu ayah dan bunda.
Sepupuku
berkata, Indanya kehidupan di rumah.
Tapi
menurutku lucu.
Aku
tertawa dalam pilu.
Satu
bulan aku meninggalkan desa.
Desa
yang berbalut kenangan dan impian.
Aku
bersabar dalam meraih mimpi.
Semoga
keajaiban tuhan segerah datang.
Oh,
Tuhan hati ini semakin rindu.
Seperti
miang bambu yang menancap di hatiku.
Aku
kini, bagaikan bunga menanti sinar mentari pagi.
Ayah,
bunda, apa kabar kalian di sana.
Aku
titip rindu,
Pada
angin malam yang berlalu.
Azan
magrib telah usai, berkumandang.
Anakmu
jauh sekarang.
Seperti
mata yang tak sempat lagi memandang.
Maafkan
anakmu yang belum sempat pulang.
Rindu
ini teramat dalam.
Seperti
anak panah kehilangan tuan.
“Asam kandis asam gelugu.
Kedua asam
dijadikan pindang.
Hati menangis
dalam rindu.
Supaya
dijadikan alasan pulang.”
Mak,
anakmu sendirian.
Berlayar
ketengah lautan.
Maaf
tak sempat berpamitan.
Kau
semangatku dalam perjuangan ini.
Mak,
Aku seperti ombak yang tidak pernah berhasil sampai ke tepian pantai.
Menghantam
bebatuan dan karang.
Terkurung
ditengah pulau kecil.
Namun
asah tak pernah berakhir.
Sebab
jalan-jalan itu adalah takdir.
Oleh. Hosia Saibatul
Robba
Editor.
Selita. S.Pd.
Fotografer.
Dadang Saputra.
Linggau.
7 Juli 2020.
Buat
sahabat-sahabat yang ingin mempublikasikan karya tulis, seperti puisi, cerpen,
pantun, surat kita, syarce, dongeng, berita, artikel, dan sebagainya. Kirimkan
saja ke Apero Fublic melalui email redaksi fublicapero@gmail.com atau
duniasastra54@gmail.com atau whatsApp 081367739872.
Sy. Apero
Fublic.
Via
Puisi
Sangat menyentuh
ReplyDelete