Arkeologi
1.Zaman
Litikum (Zaman Batu)
2.Zaman
Liknik (Zaman Kayu).
3.Zaman
Kristalisik
4.Zaman
Berkebudayaan
Oleh.
Joni Apero
Empat Periodisasi Zaman Manusia Asia Tenggara
Apero Fublic.- Dalam pembagian periodisasi kesejarahan Asia Tenggara oleh Profesor Wilhelm G. Solheim II. Beliau berpendapat ada
empat zaman periode peradaban Manusia yang mendiami Asia Tenggara. Sebagai
berikut:
1.Zaman
Litikum (Zaman Batu)
Zaman
Litikum atau zaman batu berakhir kira-kira sekitar 40 tahun Sebelum tahun Masehi.
Zaman litikum ditandai dengan penggunaan peralatan yang terbuat dari batu.
Zaman litikum juga dibagi lagi dalam tiga periode, yaitu zaman Palaeolitikum
(Batu Lama), zaman Mesolitikum atau zaman Batu Pertengahan, dan zaman
Neolitikum yang dikenal dengan zaman Batu Baru.
2.Zaman
Liknik (Zaman Kayu).
Zaman
Liknik atau Zaman Kayu yang meretas pada masa 40.000 sampai 20.000 tahun
Sebelum Masehi. Pada zaman ini, kayu, bambu, akar telah digunakan sebagai alat
atau peralatan terutama untuk keperluan berburu dan kebutuhan sederhana
lainnya.
3.Zaman
Kristalisik
Zaman
Kristalisik yang bermulah kira-kira antara tahun 20.000 sampai 8.000 Sebelum
Masehi. Pada zaman ini telah ada kegiatan yang mengkilapkan atau melicinkan
alat-alat dari batu. Pada zaman ini sudah ada kebudayaan menjinakkan atau memelihara
hewan-hewan dan mulai bertanam. Zaman ini juga sering disebut oleh akademisi
dengan zaman bercocok tanam. Mata pencaharian hidup tidak lagi tergantung hanya
dari berburu saja.
4.Zaman
Berkebudayaan
Zaman
berkebudayaan adalah zaman pertumbuhan dan perkembangan kebudayaan. Zaman
berkebudayaan ini diperkirakan mulai muncul antara tahun 8.000 Sebelum Masehi
sampai memasuki tahun awal masehi. Zaman-zaman berkebudayaan juga mulai terjadi
persebaran penduduk di Asia Tenggara, dari Madagaskar di bagian Barat dan
Lautan Teduh di Timur.
Itulah masa periodisasi zaman perkembangan kehidupan manusia di Asia Tenggara menurut Profesor Wilhelm G. Solheim II. Beliau juga meyakini kalau peradaban manusia di Asia Tenggara lebih tua dari peradaban Asia Barat. Peradaban Asia Tenggara adalah Peradaban Melayu-Polinesia yang telah ada sejak kurang lebih 40.000 tahun yang lalu.
Oleh.
Joni Apero
Editor.
Desti. S.Sos.
Tatafoto.
Dadang Saputra.
Palembang,
9 Agustus 2020.
Sumber:
Ahmad Dahlan. Sejarah Melayu. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer
Gramedia, 2014.
Sy.
Apero Fublic.
Via
Arkeologi
Post a Comment