Kementerian Investasi Sebut Musi Banyuasin Peluang Terbaik Investasi
Menteri
Bahlil Siapkan Dukungan Maksimal Peluang
Investasi di Musi Banyuasin.
Bupati
Dodi Reza Pulihkan Perekonomian Petani Karet dan Sawit Pasca Pandemi.
APERO
FUBLIC.- JAKARTA.
Pasca pandemi COVID-19 Kepala Daerah dituntut terus menggenjot program inovasi
yang berdampak pada pemulihan perekonomian daerah. Tak terkecuali Bupati Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ
MBA, yang terus putar otak, kerja keras menjalankan dan memaksimalkan berbagai
program terobosan.
Dalam
kaitan tersebut, Jumat (28/5/2021) Kepala Daerah Inovatif Indonesia tersebut
menghadiri rapat Upaya Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dalam Peningkatan
Potensi dan Peluang Investasi Komoditas Karet di Kementerian Investasi/Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia. Pada rapat ini Dodi Reza berjumpa Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil
Lahadalia. Bahlil secara tegas menyebut Muba bisa jadi peluang investasi.
"Potensi
SDA dan SDM yang dimiliki Muba sejak dipimpin Bupati Dodi Reza, terbuka peluang
terbaik untuk investasi khususnya yang berhubungan dengan komoditas kelapa
sawit dan karet," ungkap Menteri Investasi/Kepala BKPM Indonesia, Bahlil
Lahadalia.
Muba,
tambah dia, harus mendapatkan dukungan
yang maksimal, terlebih Bupati Dodi Reza
nerencana memaksimalkan implementasi kawasan industri hijau yang berada di
Muba. "Ini program yang sangat baik dan diyakini menjadi langkah konkrit
dalam upaya pemulihan ekonomi nasional pasca pandemi," ujarnya.
Bahlil
menambahkan, Kementerian Investasi siap mendukung program-program Bupati Muba
Dodi Reza utamanya dalam upaya memaksimalkan potensi investasi.
"Kementerian Investasi/BKPM Indonesia
siap mengawal serta memback up Muba untuk memaksimalkan potensi-potensi
investasi di Muba itu sendiri," ucapnya.
Bupati
Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, menyebutkan Muba memiliki kekayaan
SDA dan SDM yang besar utamanya di sektor migas serta komoditas kelapa sawit
dan karet. Hal ini menjadikan Muba primadona investasi yang besar bagi pelaku
bisnis di sektor kelapa sawit dan karet. "Nah, dalam hal ini saya juga
memikirkan upaya hilirisasi kelapa sawit dan karet yang tentunya berdampak baik
bagi petani rakyat kelapa sawit dan karet," ucap Dodi Reza.
Dodi
melaporkan, saat ini di Muba memiliki cadangan gas terbesar keempat di dunia
yang dikelola Repsol. Saat ini Muba juga
menggarap hilirisasi karet dan sawit
diantaranya menjadi pilot project pertama di Indonesia peremajaan kelapa
sawit rakyat yang disaksikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo pada 2017
lalu serta implementasi inovasi pengolahan karet untuk pembuatan aspal.
"Hlirisasi
lainnya yakni pengolahan IVO berupa bensin dari kelapa sawit. Di Muba kaki juga
telah menginisiasi inovasi pengolahan aspal karet yang telah mendapatkan
penghargaan dari Kementerian PUPR dan telah menjadi program inovasi
infrastruktur percontohan di Indonesia," urainya.
Dodi
menambahkan, Pemkab Muba berharap dukungan yang maksimal dari Kementerian
Investasi/BKPM Indonesia agar Muba menjadi lokasi strategis dalam investasi dan
menjadi daerah yang maksimal serta konsen dalam upaya pemulihan ekonomi pasca
pandemi. "Ini tidak hanya demi kebaikan warga Muba tetapi juga masyarakat
Indonesia," tandasnya.
Rapat Upaya Pemerintah Kabupaten Musi
Banyuasin dalam Peningkatan Potensi dan Peluang Investasi Komoditas Karet di
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia ikut
dihadiri Staf Ahli Bidang Pengembangan Sektor Investasi Prioritas, Aries
Indanarto, Plt. Direktur Perencanaan Industri Agribisnis dan Sumber Daya Alam
Lainnya, Moris Nuaimi, serta Direktur Fasilitasi Promosi Daerah, Saribua
Siahaan.
Ikut mendampingi Bupati Dr Dodi Reza ada Kepala Bappeda Drs Iskandar Syahrianto MH, Plt Kepala Dinas Perkebunan Akhmad Toyibir SSTP MSi, Kepala DPMPTSP Erdian Syahri SSos MSi, Kadin Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP, dan Kepala Dinas TPHP Ir Thamrin MSi. (HS).
Editor.
Desti, S.Sos.
Tatafoto.
Dadang Saputra.
Palembang,
30 Mei 2021.
Sy. Apero Fublic.
Post a Comment