Atasi Kelangkaan Migor, Pemkab Muba Gencarkan Operasi Pasar
Rapat
dipimpin Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi SIP melalui Sekretaris Daerah
Muba Drs H Apriyadi MSi. Dalam arahannya Apriyadi mengatakan, bahwasanya
Pemerintah Kabupaten Muba terus mencari solusi dan gerak cepat dalam tindak lanjut
langkanya minyak goreng.
"Kondisi
kelangkaan minyak goreng yang terjadi ini bukan hanya di Muba, namun kondisi
ini juga terjadi ditempat lainnya. Untuk itu, masyarakat jangan panik dalam
menyikapinya. Pemkab Muba akan berupaya semaksimal mungkin, untuk menstabilkan
harga serta menyediakan stok minyak di kabupaten Muba," ungkapnya.
Sambung
Sekda, digelarnya operasi pasar pada beberapa waktu yang lalu, menjadi upaya
Pemkab agar masyarakat Muba bisa memperoleh minyak.
"Operasi
pasar ini tentunya akan kita usahakan hingga mampu digelar setiap minggunya dan
secara merata bisa digelar ke seluruh kecamatan yang ada di Muba. Dengan ini
saya tegasnya jangan ada yang memanfaatkan kegiatan ini untuk kepentingan
pribadi. Kepada semua pihak yang terlibat berkerjasama lah dengan saling
mendampingi,"ucap Sekda.
Kepala
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Muba H Ali Badri ST MT menyampaikan, adapun
tujuan digelarnya rapat ini yaitu, untuk memantau ketersediaan komoditi pangan,
mengawasi dan memonitoring ketersediaan
komoditi pangan. Apakah masih tetap aman atau malah terjadi penimbunan pangan.
Kemudian, melakukan upaya sebelum terjadinya kelangkaan pada pangan yang
lainnya.
"Selain
minyak goreng, memasuki bulan puasa tidak menutupi kemungkinan bahwasanya
kebutuhan pangan yang lainnya juga akan mengalami kenaikan harga. Untuk itu,
diharapkan semua pihak yang terkait dapat turut andil dengan menjalankan tugas
dan tanggung jawabnya masing-masing. Sehingga apapun yang menjadi masalahnya
dapat diselesaikan dengan baik," ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Muba Azizah SSos MT mengungkapkan, beberapa upaya untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng di Muba sudah dilakukan sidak di beberapa toko ritel modern, sidak agen di pasar tradisional, pemantauan berkala Tim Bapokting, laporan harian tim monitoring melalui seluruh UPTD pengelolaan pasar. Kemudian telah bekerjasama dengan distributor dan agen resmi.
"dilanjutkan
dengan menggelar operasi pasar minyak
goreng di Sekayu yang sudah dimulai dari tanggal 23-24 Februari 2022.
Direncanakan dalam minggu ini akan diadakannya operasi pasar minyak goreng
dalam 2 kecamatan yang ada di Muba yaitu, Plakat Tinggi dan Lawang Wetan.
Semoga kegiatan ini dapat terus dilakukan hingga kelangkaan minyak ini
berakhir," tandasnya.
Turut hadir dalam rapat tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba Drs H Yusuf Amilin, Kapolres Muba AKBP Alamsyah Pelupessy, beserta Kepala Perangkat Daerah Muba yang terkait. (HS)
Editor. Arip
Muhtiar, S. Hum
Tatafoto.
Dadang Saputra.
Palembang,
7 Maret 2022.
Sy. Apero Fublic
Post a Comment