Peran Bank Syariah dalam Mengembangkan Wisata Halal pada Objek Wisata di Kawasan Pantai Carocok Painan
Dengan adanya konsep ini nantinya
diharapkan dapat meningkatkan jumlah dan minat pariwisata Indonesia pada saat
era new normal saat ini. Wisata halal sendiri memiliki makna sebagai konsep
wisata yang mengutamakan kenyamanan bagi para wisatawan yang ingin melakukan
kunjungan ketempat wisata.
Kenyamanan tersebut diwujudkan dalam
bentuk ketersediaan sarana prasarana tempat ibadah yang memadai, kuliner yang
bisa dinikmati oleh semua kalangan, sarana sanitasi yang bersih, sambutan
masyarakat lokal yang ramah dan menjunjung tinggi toleransi, akses jalan dan
transportasi yang mudah serta pengembangan destinasi wisata yang baik. Dengan
demikian, diharapkan para wisatawan yang datang akan merasa nyaman dan aman
selama berwisata.
Salah satu objek wisata paling terkenal
di Sumatera Barat adalah Pantai Carocok Painan di kabupaten Pesisir Selatan.
Pantai Carocok Painan merupakan salah satu kawasan wisata pantai yang sangat
terkenal di Pulau Sumatera, khususnya di Sumatera Barat, karena memiliki
pemandangan panorama yang sangat indah dan sangat eksotis jika dipandang dimata
para wisatawan.
Maka tak heran lagi jika Pantai Carocok
ini menjadi salah satu objek wisata yang paling favorit dan banyak dikunjungi
oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Pada tanggal 23 April 2021, Menteri
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno melakukan
kunjungan ke Pantai Carocok Painan dalam melakukan perancangan sekaligus
meresmikan pariwisata halal di Pantai Carocok Painan.
Dan dikawasan pantai carocok painan
sendiri sudah memasuki kawasan yang layak untuk mendapatkan peresmian wisata
halal dengan adanya keberadaan rumah ibadah yang nyaman, bersih dan tertata
baik dimasjid terapung yang diharapkan nantinya salah satu daya tarik wisatawan
ke Pesisir Selatan. Dan juga Pantai Carocok menjadi salah satu objek wisata
unggulan yang selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, bahkan
turis mancan egara. Akan tetapi, ia mengingatkan agar wisatawan dan pengelola
wisata tetap mematuhi protokol kesehatan untuk pencegahan penularan Covid-19.
A. Wisata Halal Menjadi Pangsa Pasar
Bagi Perbankan Syariah
Dengan kehadiran Bank Syariah dalam
perindustrian syariah di Indonesia merupakan salah satu parameter dalam
meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Melalui pembiayaan pada produk jasa
umrah dan haji tersebut, Perbankan Syariah bisa ikut berkontribusi dalam
menyumbangkan keuntungan yang diperoleh dalam bertransaksi pembiayaan tersebut
bagi perekonomian negara.
Argumen ini juga diperkuat dengan fakta
bahwasanya Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang mengirimkan
jamaah umrah dan haji terbesar di dunia. Setiap tahun nya, ada saja dari jutaan
jamaah yang akan diberangkatkan ke tanah suci. Jadi disini peran perbankan
syariah sangat diperlukan sebagai membantu pengelolaan pembiayaan umrah dan
haji.
Dengan digaungkannya industri halal
melalui konsep pariwisata halal, tentu menjadi peluang besar bagi perbankan
syariah untuk terlibat didalamnya, baik sebagai agregator maupun pelaku ekonomi
berbasis syariah. Pangsa pasar perbankan syariah tidak lagi hanya mencakup
urusan umrah dan haji, tapi juga bagaimana bisa mengelola wisata halal melalui
kerjasama yang baik dengan para stakeholder bisnis wisata halal seperti
perhotelan, kuliner, spot wisata hingga ketersediaan sarana perbankan syariah
(atm syariah, aplikasi wisata bank syariah, dll).
Peran perbankan syariah sangat besar
sebagai pendukung kesempurnaan konsep halal itu sendiri. Dan diharapkan juga
nantinya para wisatawan dapat lebih nyaman dan aman ketika bertransaksi
perbankan melalui bank syariah yang sudah pasti memuat nilai-nilai kehalalan
tersebut.
B. Bank Syariah, Menjadi Penggerak
Perkembangan Ekonomi Syariah Melalui Wisata Halal.
Kini sudah saatnya bank syariah tidak
hanya fokus pada kegiatan umrah dan haji, tapi juga memfokuskan untuk
memprioritaskan pengelolaan wisata halal di Indonesia. Bank syariah bisa
memberikan berbagai kemudahan bagi nasabah dalam hal segi pembiayaan wisata
halal di Indonesia, dimulai dari pembiayaan tiket, hotel, makan, dll.
Apalagi saat ini, inovasi
pengaplikasian di era digital tengah tumbuh dikalangan masyarakat di era saat
ini sehingga nantinya dapat memberikan nilai- nilai kemudahan dan efektifitas. Bank
syariah saat ini memiliki potensi besar untuk memenangkan pasar wisata halal
sebagai penggerak ekonomi syariah Indonesia.
Namun, tentu saja semua itu tidak
didapat dilakukan secara maksimal tanpa upaya pengembangan yang maksimal dan
terus menerus. Bank syariah harus mampu memiliki kompetensi dan daya saing yang
lebih dengan perbankan lainnya, khususnya bank konvensional. Namun, tidak bisa
dapat dimungkiri, bahwa potensi bank syariah Indonesia untuk menjadi
satu-satunya pelopor ekonomi syariah di Indonesia tidaklah dapat dipandang
sebelah mata.
Semoga dengan semakin naik daunnya bisnis wisata halal nantinya khususnya di kawasan wisata pantai carocok painan ini bisa dapat meningkatkan pasar bank syariah serta lebih bisa merealisasikan edukasi kepada masyarakat, terutama pada pemahaman terhadap fungsi dan peran bank syariah di Indonesia.
Post a Comment